TNI Manunggal Air, Dandim 1604/Kupang Resmikan Sumur Bor di Kolhua
✕

TAGS:

  • TNI-POLRI
  • REGIONAL
  • MILITER
  • Kodim 1622/Alor
  • Dandim 1622/Alor
  • Kodam IX/udayana
  • Korem 161/Wira Sakti
  • Dandim 1604/Kupang
  • Politik
  • Dispenad
  • Kasad
  • PEMERINTAH
  • Pemda Alor
  • Panglima TNI
  • HUKRIM
  • Pendidikan
  • PAMTAS RI-RDTL
  • DPC PERADI OELAMASI
  • PAMTAS RI
  • Budaya
  • DPR RI
  • Dr. Nicholay Aprilindo
  • Olahraga
  • BPOM RI
  • Korem 163/WSA
Delix News

Breaking News

Link Menu Atas

    • News
    • Bisnis
    • Superskor
    • Sport
    • Seleb
    • Lifestyle
    • Travel
    • Otomotif
    • Techno
    • Kesehatan
    • Populer
    • Beli Tribunnexs
    HOME › Jef Beny Bunda › Kasad › Kodam IX/udayana › Kodim 1604/Kupang › Korem 161/Wira Sakti › Masyarakat

    TNI Manunggal Air, Dandim 1604/Kupang Resmikan Sumur Bor di Kolhua

    Senin, 18 November 2024, November 18, 2024

    Baca Juga :




    DELIXNEWS.COM, Kupang – Dandim 1604/Kupang Kolonel Inf Wiwit Jalu Wibowo resmikan sumur bor bantuan dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) di Kelurahan Kolhua, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Senin (18/11/2024).


    Peresmian ini dihadiri oleh Danrem 161/WS Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, S.E., M.M, Kasi Ter Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Arm. I Made Mertha Yasa, S.Sos.,M.M, Kasdim 1604/Kupang Letkol Czi Sunardi, S.T., M. IP, Kasi Datun Kejaksaan Negeri Kota Kupang Nelson A. Tahid, S.H., M.H, WaKapolsek Maulafa Ipda Suki, Para Pasi Kodim 1604/Kupang, Danramil 1604-07/Alak Kapten Inf Aleksander Maniliri, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan warga masyarakat sekitar serta insan media.


    Sumur bor yang diresmikan ini terdiri dari tiga titik sumur tersebar di wilayah Kodim 1604/Kupang yakni di Desa Enoraen di Kecamatan Amarasi Timur dan Desa Manusak di Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, termasuk di Kelurahan Kolhua di Kecmaatan Maulafa, Kota Kupang.


    Total penerima manfaat dari tiga titik tersebut adalah 191 Kepala Keluarga (KK) atau lebih dari 700 jiwa, yang kini dapat mengakses air bersih untuk kebutuhan rumah tangga, pertanian, dan peternakan.


    Dandim 1604/Kupang Kolonel Inf Wiwit Jalu Wibowo menegaskan bahwa muncul pernyataan yang mengatakan TNI hanya mengeksekusi program dari pemerintah pusat adalah sebuah kesalahpahaman.


    Ia menjelaskan, dari total 3.128 titik program air bersih yang tersebar di seluruh Indonesia, hanya sekitar 5 persen yang dikerjakan oleh pemerintah pusat. Sementara 95 persennya merupakan hasil inovasi dan kreativitas dari TNI.


    "Program tersebut dilaksanakan secara masif di seluruh Indonesia, termasuk di NTT, karena adanya inisiatif dan kepedulian dari TNI untuk membantu kesulitan masyarakat", ungkap Kolonel Jalu.




    Dandim juga menyampaikan rasa bangganya terhadap kontribusi TNI dalam memecahkan masalah air bersih di NTT, dengan mengatakan program ini merupakan hasil dari karya inovatif TNI yang dipelopori oleh putra daerah terbaik NTT.


    Sangat disesalkan adanya statmen bahwa TNI AD hanya mengeksekusi program dari Pemerintah pusat. Program Air bersih berjumlah 3.128 titik tersebar diseluruh Indonesia hanya 5 persen yang dikerjakan oleh Pemerintah pusat dan selebihnya 95 persen adalah hasil inovasi dari TNI.


    Termasuk, diwilayah NTT ini dilaksanakan secara masiv karena di NTT ada inovasi dan kreatifitas dari TNI yang dipelopori oleh salah satu putra daerah terbaik NTT.


    Seharusnya semua bangga mempunyai seorang putra daerah asli NTT yang mempelopori dan mempunyai kepedulian begitu tinggi serta menaru hatinya dan mau membantu kesulitan masyarakat diwilayah ini.


    "Kita harus bangga memiliki putra daerah yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat dan siap membantu dalam menghadapi menjawab kesulitan-kesulitan yang ada. Ia berharap sumur bor yang diresmikan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat", ujar Dandim.


    Secara keseluruhan, Kodim 1604/Kupang telah membangun 24 titik sumur bor sebagai bagian dari program TNI Manunggal Air. Selain meningkatkan ketersediaan air bersih, program ini juga diharapkan dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat, mendukung kegiatan pertanian, dan meningkatkan kesejahteraan umum. 


    "Terima kasih kepada pemerintah daerah dan seluruh stakeholder yang telah bekerja sama dengan TNI dalam pelaksanaan program ini", tambah Dandim.




    Salah seorang Tokoh masyarakat Kolhua kepada wartawan mengungkapkan rasa terima kasihnya bersama ratusan masyarakat atas bantuan sumur bor dari TNI. Dirinya bersama masyarakat merasa bangga karena kehadiran air seperti diungkapkan bahwa itu adalah hasil inovasi prajurit TNI putra asli daerah NTT.


    "Kami masyarakat sangat berterima kasih kepada Bapak Kasad, Bapak Pangdam IX/Udayana, Bapak Danrem 161/Wira Sakti, dan Bapak Dandim 1604/ Kupang. Karena berkat bantuan ini kami akhirnya bisa mendapatkan air bersih. Selama ini, kami kesulitan mendapatkan air dan terpaksa membeli tangki air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kami bangga ternyata putra asli NTT yang punya hasil karya menjawab kesulitan air di NTT", ucap perwakilan Tokoh masyarakat Kolhua. 


    Dengan adanya sumur bor ini, mereka berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan tidak lagi bergantung pada sumber air yang terbatas. Semoga apa yang dibuat oleh prajurit TNI putra daerah NTT menjadi berkat bagi banyak orang.


    (Pendim 1604).

    Tags Jef Beny BundaKasadKodam IX/udayanaKodim 1604/KupangKorem 161/Wira SaktiMasyarakat
    Bagikan ini ke

    Komentar

    BERITA POPULER+

    • Kodim 1604/Kupang Gelar Karya Bakti Di Gereja, Begini Tanggapan Pendeta Lenni Walunguru
      KOTA KUPANG - Partisipasi dan kepedulian anggota TNI Koramil 1604-07/Alak, disambut hangat oleh Ketua Majelis Jemaat Gereja GMIT Batu Karang...
    • Terungkap! Alasan Andre Lado Minta Penangguhan Eksekusi Tanah di Lampu Merah Oesapa
      Kota Kupang – Sidang perlawanan eksekusi tanah yang berlokasi di kawasan lampu merah Oesapa, Kota Kupang, kembali digelar dan kini memasuki...
    • "Laporan Perkembangan" atau "Batu Nisan" Keadilan? Sorotan Herry Battileo untuk Kasus yang Dikubur Hidup-hidup di Polsek Fatuleu
      ( Kupang, [10 November 2025] ) – Sebuah Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) dari Polsek Fatuleu bernomor SP2HP/5/XI/20...
    • Prajurit Yonmarhanlan VII Kupang Beri Surprise Kepada Satbrimob Polda NTT
      TNI AL, Dispen Kormar (Kupang) Sebagai wujud soliditas Korps Marinir dengan Korps Brimob Polri di wilayah Kupang Nusa Tenggara Timur, prajur...
    • Jelang Peringatan HUT Korps Marinir Ke-80 Tahun 2025
      Danyonmarhanlan VII Letkol Marinir Fernando Susanti Lumi laksanakan silaturahmi bersama masyarakat, dihadiri oleh perwakilan dari angkasa pu...
    • Danrem 161/Wira Sakti Pastikan Penegakan Hukum dan Disiplin Prajurit Sesuai Prosedur Militer
        Kupang, 4 November 2025 — Bertempat di Koridor Sonbay, Korem 161/Wira Sakti menggelar konferensi pers yang dipimpin langsung oleh Danrem ...
    • Andre Lado, S.H., Kuasa Hukum Agustinus Fanggi Lakukan Perlawanan Eksekusi Objek Tanah di Lampu Merah Oesapa
        Ket. Foto : Advokat Andre Lado, S.H., kuasa hukum Agustinus Fanggi, saat ditemui awak media di PN Kelas IA Kupang, Senin (13/10). Kota Kup...
    • Pengacara Ayah Prada Lucky Sebut Laporan ke Denpom Tak Berperikemanusiaan
      Kupang - Pengacara Pelda Chrestian Namo, Rikha Permatasari, menanggapi laporan pelanggaran disiplin yang dilayangkan Komandan Kodim (Dandim...
    • Dr. Nicholay Aprilindo B, SH,.MH., MM Direktur Jenderal Instrumen & Penguatan HAM Pada Kementerian HAM RI
      DELIXNEWS.COM, Jakarta - Nicholay kepada wartawan mengatakan Tugas  dan  Tanggung  Jawab Kementrian  Hak Asasi Manusia" pada  kementria...
    • Hidup Bersama Tanpa Pernikahan Sah, Pelda Chrestian Namo Diperiksa Denpom IX/Kupang
      Rote Ndao, — Dalam upaya menjaga komitmen bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) selalu menjunjung tinggi supremasi hukum serta menegakkan d...
    + Indeks Berita

    Link Bawah

    • Redaksi
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    Copyright © Delix News

    TerPopuler