Sejumlah Tokoh Ajak Tolak Politik Uang dan Pilih Pemimpin Yang Punya Konekvitas Nasional
✕

TAGS:

  • TNI-POLRI
  • REGIONAL
  • MILITER
  • Kodim 1622/Alor
  • Dandim 1622/Alor
  • Kodam IX/udayana
  • Korem 161/Wira Sakti
  • Dandim 1604/Kupang
  • Politik
  • Dispenad
  • Kasad
  • PEMERINTAH
  • Pemda Alor
  • Panglima TNI
  • HUKRIM
  • Pendidikan
  • PAMTAS RI-RDTL
  • DPC PERADI OELAMASI
  • PAMTAS RI
  • Budaya
  • DPR RI
  • Dr. Nicholay Aprilindo
  • Olahraga
  • BPOM RI
  • Korem 163/WSA
Delix News

Breaking News

Link Menu Atas

    • News
    • Bisnis
    • Superskor
    • Sport
    • Seleb
    • Lifestyle
    • Travel
    • Otomotif
    • Techno
    • Kesehatan
    • Populer
    • Beli Tribunnexs
    HOME › HUKUM › Politik

    Sejumlah Tokoh Ajak Tolak Politik Uang dan Pilih Pemimpin Yang Punya Konekvitas Nasional

    Senin, 07 Oktober 2024, Oktober 07, 2024

    Baca Juga :

     



    DELIXNEWS.COM, ALOR - Sejumlah Tokoh mulai membuka suara soal Pilkada Alor yang tercium semakin rawan aroma akan politik uang terutama dimasa kampanye dan memasuki pemilihan nanti.


    Mencium aroma politik uang dan janji paslon akan memberikan bantuan, ini menjadi sesuatu yang sangat mudah dimanfaatkan oleh mereka yang karena memiliki akses dana yang besar untuk melakukan politik uang, karena memiliki peluang untuk melakukan itu.


    Karena itu, sejumlah Tokoh masyarakat mengajak masyarakat untuk berani menolak secara halus, misalnya dengan mengatakan menolak menerima uang untuk memilih karena memilih adalah soal hati nurani, ataukah langsung bereaksi keras dan tegas bila dipaksakan memberikan sejumlah uang untuk memilih calon tertentu.


    "Masyarakat harus tolak secara halus katakan saja mohon maaf, kami tidak mau terima uang untuk menentukan pilihan. Apabila dipaksakan maka harus bersuara lantang sehingga diketahui tetangga ketika ada yang memaksa memberikan sejumlah uang dengan meminta untuk memilih calon tertentu", tegas para Tokoh.




    Setelah masyarakat sudah berani menolak praktik politik uang, maka masyarakat akan menentukan pilihannya sesuai hati nuraninya. Pilihlah calon pemimpin daerah yang bersih sejak awal. Kalau calon pemimpin sudah berani berpolitik uang, maka sudah pasti dia akan korupsi untuk dapat kembalikan uang yang dikeluarkan sebelumnya.


    Banyak kriteria calon pemimpin yang baik dan bersih yaitu, rekam jejaknya tidak pernah korupsi, tidak pernah gagal dalam kepemimpinan yang pernah dijabatnya, dan tidak berpolitik uang alias tidak cari jabatan dengan membeli suara rakyat pakai uang. Memilih pemimpin karena politik uang maka setelah terpilih dia akan memikirkan dirinya sendiri. 


    Apabila seorang calon pemimpin yang memiliki kemampuan uang untuk membeli suara rakyat, maka ketika sudah terpilih sebagai kepala daerah tentunya tidak akan memikirkan masyarakat, tetapi hanya memikirkan dirinya sendiri bersama kroni-kroninya.


    Pilihlah calon pemimpin yang memiliki konekvitas nasional karena konektivitas nasional seorang calon pemimpin juga perlu karena berkaitan dengan pengelolaan anggaran, pembangunan daerah, dan sebagainya yang membutuhkan dukungan pemerintah pusat maupun pihak lain di tingkat nasional.




    "Jika masyarakat menerima uang dari para calon, maka jangan harap akuntabilitas pemimpin dari pemilu itu bisa diwujudkan dalam pemerintahan. Lebih parahnya lagi, pasti dia melakukan korupsi untuk dapat kembalikan uang yang dia keluarkan sebelumnya untuk membeli suara rakyat", tegas para Tokoh mengingatkan.


    Politik uang ini juga tidak terlepas dari peran dan keberanian Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus lebih berani dan tegas dalam menindak praktik politik uang selama tahapan Pemilihan Kepala daerah 2024 berlangsung.


    Para Tokoh menambahkan Bawaslu juga harus tegas menegakkan hukum atau memberikan sanksi bagi siapa pun pelaku praktik politik uang. Dengan cara itu, maka bisa memberikan efek jera kepada individu atau kelompok yang berniat melakukan praktik politik uang.


    "Kalau kita mau jujur, masyarakat banyak sekali mengaku dijanjikan barang yang akan diberikan oleh calon tertentu, bahkan politik uang sudah mulai tercium aromanya. Maka, masing-masing tim paslon harus monitor diwilayah sehingga bila ketahuan ada yang berniat ingin atau sedang lakukan praktik politik uang, maka harus ditindak tegas", tegas para Tokoh.


    (****).

    Tags HUKUMPolitik
    Bagikan ini ke

    Komentar

    BERITA POPULER+

    • Kodim 1604/Kupang Gelar Karya Bakti Di Gereja, Begini Tanggapan Pendeta Lenni Walunguru
      KOTA KUPANG - Partisipasi dan kepedulian anggota TNI Koramil 1604-07/Alak, disambut hangat oleh Ketua Majelis Jemaat Gereja GMIT Batu Karang...
    • Terungkap! Alasan Andre Lado Minta Penangguhan Eksekusi Tanah di Lampu Merah Oesapa
      Kota Kupang – Sidang perlawanan eksekusi tanah yang berlokasi di kawasan lampu merah Oesapa, Kota Kupang, kembali digelar dan kini memasuki...
    • Prajurit Yonmarhanlan VII Kupang Beri Surprise Kepada Satbrimob Polda NTT
      TNI AL, Dispen Kormar (Kupang) Sebagai wujud soliditas Korps Marinir dengan Korps Brimob Polri di wilayah Kupang Nusa Tenggara Timur, prajur...
    • Alasan Pelda Christian Ayah Prada Lucky Namo Lapor Komnas HAM Internasional Usai Diadukan Dandim
      Usai dilaporkan ke Denpom Kupang soal dugaan pelanggaran disiplin, Ayah Prada Lucky Namo, Pelda Christian Namo berencana menempuh jalur huku...
    • Wujud Kepedulian Ziarah Makam Pahlawan Praka Mar Anumerta Wilson Anderson Here
      TNI AL, Dispen Kormar (Kupang) Sebagai wujud kepedulian dan jalinan silaturahmi dengan keluarga Pahlawan Korps Marinir, prajurit Batalyon Ma...
    • Prajurit Yonmarhanlan VII Kupang Gelar Tasyakuran HUT ke 80 Korps Marinir dan HUT ke 18 Yonmarhanlan VII
        TNI AL, Dispen Kormar (Kupang) Sebagai bentuk rasa syukur, prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VII Kupang mengge...
    • Pengacara Ayah Prada Lucky Sebut Laporan ke Denpom Tak Berperikemanusiaan
      Kupang - Pengacara Pelda Chrestian Namo, Rikha Permatasari, menanggapi laporan pelanggaran disiplin yang dilayangkan Komandan Kodim (Dandim...
    • Ketua Umum Persit KCK, Ibu Uli Simanjuntak, Berikan Dukungan dan Motivasi Kepada Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana
      NTT-KUPANG, DELIXNEWS.COM - Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK), Ibu Uli Simanjuntak, didampingi Ketua Persit KCK Daerah IX/Uday...
    • "Laporan Perkembangan" atau "Batu Nisan" Keadilan? Sorotan Herry Battileo untuk Kasus yang Dikubur Hidup-hidup di Polsek Fatuleu
      ( Kupang, [10 November 2025] ) – Sebuah Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) dari Polsek Fatuleu bernomor SP2HP/5/XI/20...
    • Tingkatkan Keterampilan Menembak, Kodim 1604/Kupang Gelar Latihan
        Delixnews.com, Kupang * - Kodim 1604/Kupang melaksanakan Latihan Menembak Semester II Tahun 2024, yang bertujuan untuk meningkatkan ketera...
    + Indeks Berita

    Link Bawah

    • Redaksi
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    Copyright © Delix News

    TerPopuler