Salah Satu Kejahatan Kemanusiaan Bila Hak Stafnya Dipotong Pimpinan
✕

TAGS:

  • TNI-POLRI
  • REGIONAL
  • MILITER
  • Kodim 1622/Alor
  • Dandim 1622/Alor
  • Kodam IX/udayana
  • Korem 161/Wira Sakti
  • Dandim 1604/Kupang
  • Politik
  • Dispenad
  • Kasad
  • PEMERINTAH
  • Pemda Alor
  • Panglima TNI
  • HUKRIM
  • Pendidikan
  • PAMTAS RI-RDTL
  • DPC PERADI OELAMASI
  • PAMTAS RI
  • Budaya
  • DPR RI
  • Dr. Nicholay Aprilindo
  • Olahraga
  • BPOM RI
  • Korem 163/WSA
Delix News

Breaking News

Link Menu Atas

    • News
    • Bisnis
    • Superskor
    • Sport
    • Seleb
    • Lifestyle
    • Travel
    • Otomotif
    • Techno
    • Kesehatan
    • Populer
    • Beli Tribunnexs
    HOME › Herry Battileo › HUKUM › Jeftan Bunda › REGIONAL › TNI-POLRI

    Salah Satu Kejahatan Kemanusiaan Bila Hak Stafnya Dipotong Pimpinan

    Jumat, 01 Desember 2023, Desember 01, 2023

    Baca Juga :


    Kupang, delixnews.com - Pendiri dan pengawas Lembaga bantuan hukum Surya NTT, Herry Battileo,SH,.MH akhirnya bersurat kepada Kapolda NTT terkait keluhan para tenaga kesehatan yang disampaikan kepadanya.


    Dalam suratnya dikatakan bahwa penyunatan yang di beberkan Tenaga Kerja Kesehatan (Nakes) adalah pemotongan jasa nakes baik medis maupun non medis hal ini merupakan salah satu Kejahatan kemanusiaan yang dilakukan pimpinan di Puskesmas.


    Lebih lanjut menurut advokat papan atas ini, dari penerimaan per-triwulan oknum kepala puskesmas dan bendaharanya berkolaborasi dengan KTU,  memotong satu bulan penuh dari tiap Nakes, sehingga menurut Herry kalau pencairan tiga tahap sangat signifikan terhadap besarannya berkisar hampir Rp. 80 jutaan rupiah dari jumlah nakes baik medis maupun non medis kalau diliat jumlah 80an pegawai pada satu puskesmas.


    Oleh karena data dan informasi akurat menurut Herry dalam suratnya meminta Kapolda NTT untuk dapat memperjuangkan hak dari ribuan nakes di NTT khususnya Puskesmas-puskesmas yang diduga kepala Puskesmas, Bendahara dan KTU nakal seenaknya untuk  diproses hukum, karena seakan mereka  menari-nari  diatas penderitaan banyak orang.


    Masih menurut Herry dengan setiap bulan para nakes terima gaji mereka rata-rata diatas tanggal 15 sampai kadang tanggal 25 bulan berjalan, kasihan para nakes dan hal ini dapat berakibat buruk dalam pelayanan medis kepada masyarakat untuk berobat.


    Bahkan dalam setahun ada Puskesmas yang mengalami kematian ibu hamil diduga keterlambatan dan pelayanannya tidak maksimal. Dengan tegas menurut Herry lewat telepon dikatakannya  Kesejahteraan para medis yang sangat kecil masih juga disunat oknum pimpinan nakal pada Puskesmas. 


    "Saya menduga modusnya sama diberbagai Puskesmas yang ada di NTT. Apalagi para nakes hidup dalam tekanan dan ketakutan bahwa akan dipindahkan dan lainnya tekanan dari oknum kepala Puskesmas", tandas Herry.



    Kapolda NTT ketika di konfirmasi terkait hal tersebut,  Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Johni Asadoma,M.Hum  katakan benar, sudah terima surat dari LBH Surya NTT dan sangat atensi terhadap laporan informasi tersebut dan salah satu korban sudah berikan keterangan masih 4 orang yang kami panggil lewat surat kepada mereka untuk Senin nanti diperiksa. (**)

    Tags Herry BattileoHUKUMJeftan BundaREGIONALTNI-POLRI
    Bagikan ini ke

    Komentar

    BERITA POPULER+

    • Sinergi TNI-Polri dan Masyarakat Sulamu Jaga Kesehatan Bersama
      NTT-KUPANG ,  – Dalam upaya mempererat sinergi lintas sektor sekaligus menjaga kesehatan bersama, Pgs. Danramil 1604-05/Sulamu, Letda Inf Af...
    • Pengadilan Agama Kupang Raih Penghargaan Badan Publik Vertikal Berpredikat Informatif
        Kupang, 9 Desember 2025 . Komitmen dalam memberikan pelayanan yang cepat, efektif, efisien, akuntabel, mudah dan semakin dekat kepada masy...
    • Sidang Perlawanan Tanah Lampu Merah Oesapa Terlawan VII Mengakui, Andre Lado Tegaskan Itu Bukti Sempurna
      Kota Kupang , - Sidang Sengketa eksekusi objek tanah strategis di area Lampu Merah Oesapa, Kota Kupang, kembali memanas setelah muncul fakta...
    • Kasus Penganiayaan Berat Terhadap Arianto Blegur Jaksa Kembalikan Berkas, Penyidik Polsek Maulafa Dinilai Tidak Profesional
      Kota Kupang, Penanganan perkara dugaan penganiayaan berat terhadap Arianto Blegur (30) kembali menuai sorotan setelah berkas tersangka JKK a...
    • Babinsa Sertu Muhajir Moka Komsos Dengan Pemuda Dulolong
      ALOR, DELIXNEWS.COM - Guna mempererat hubungan tali silaturahmi dengan para pemuda di wilayah binaannya, Babinsa Sertu Muhahir Moka melaksa...
    • Komsos Babinsa Serda Ahmad Omy Dengan Pengrajin Tenun Ikat
      Alor, delixnews.com - Ikut melestarikan kerajinan tenun ikat khas Alor Nusa Kenari, Babinsa Serda Ahmad Omy melaksanakan komunikasi sosial (...
    • Kodim 1604/Kupang Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda Ke-95
      KUPANG, DELIXNEWS.COM - Kodim 1604/Kupang memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-95 tahun 2023 dengan menggelar upacara yang dilaksanakan di Ma...
    • Wakili Dandim Kupang, Danramil Naikliu Hadiri Launching Pelayanan Perdana RS Pratama Type C Amfoang
      NTT-KUPANG - Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat diwilayah-wilayah terpencil yang salit untuk akses pelayanan kesehatan,...
    • Kodim 1604/Kupang Gelar Karya Bakti Bersihkan Sampah di Pasar Oebobo
      Kegiatan Karya Bakti dengan aksi gotong royong membersihkan sampah di sekitar Pasar Oebobo (Foto: Pendim 1604/Kupang) NTT-KUPANG - Pada har...
    • Jadi Irup, Kasdim 1622/Alor Bacakan Amanat Pangdam IX/Udayana
      ALOR, DELIXNEWS.COM - Jadi inspektur upacara (Irup) pada upacara tujuh belasan, Senin (18/3/2024), Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1622/Alor May...
    + Indeks Berita

    Link Bawah

    • Redaksi
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Kontak Kami
    Copyright © Delix News

    TerPopuler